waktu sudah menunjukkan pukul 22.00 WIB , Rahel membuka gerbang rumahnya, terdengar cercitan suara besi yang saling berdentum. Assalamualakum ucap rahel, lalu memanggil " ngeeong, ngeoong" Rahel menunggu sejenak siapa tahu Si Putih ngeong sedang di atas genteng. tak ada suara balasan ataupun suara kucing yang terburu-buru turun dari pohon karena tuannya telah pulang. Rahel melihat warna putih, Rahel menyalakan senter dan mengamati lekat-lekat, ternyata warna putih itu plastik bukan si kucing yang putih. Rahel memeriksa sekeliling isi rumah. Rahel tak menemukan si Putih. Rahel masuk kamar dan menutup pintu kamar, menutup pintu harapan bahwa ngeoong akan kembali lagi. semoga jika ngeeong pergi dari rumah dan menemukan tuan yang lebih baik dari RAHEL YANG BISA MENJAGA NGEONG. DAN APABILA NGEONG TELAH MATI, KARENA KELAPARAN MENUNGGU RAHEL YANG TAK KUNJUNG DATANG, SEMOGA NGEOONG MATI DENGAN TENANG DAN MEMAAFKAN RAHEEEL. I LOVE YOU NGEEONG. AKU MERINDUKANNMU, MENUNGGUKU BANGUN TIDUR DI DEPAN PINTU KAMARKU. AKU JUGA MERINDUKANMU MENUNGGUIKU DI KAMAR MANDI, DAN MENEMANIKU DI SETIAP AKTIFITASKU DI RUMAH. NGEEONG SI KUCING PUTIH, AKU MERINDUKANMU BATIN RAHEL SAMBIL MENUTUP PINTU RUMAHNYA DAN PERGI BEKERJA.
apakah kontent yang paling anda sukai?
Sabtu, 20 Mei 2017
Kamis, 18 Mei 2017
Jaga Lisanmu selamatlah hidupmu
bagaimana menyikapi lingkungan kerja yang suka nggosip (memakan bangkai saudaranya sendiri).
Tuhan ampunilah lisanku yang terkadang ikut-ikut, bukankah Allah telah menyuruh untuk dia jika tidak bisa berbicara yang baik.
ampunilah dosa -dosa yang suka ghibah di lingkugan ini, berkahilah ...
Tuhan ampunilah lisanku yang terkadang ikut-ikut, bukankah Allah telah menyuruh untuk dia jika tidak bisa berbicara yang baik.
ampunilah dosa -dosa yang suka ghibah di lingkugan ini, berkahilah ...
Sabtu, 23 April 2016
Zulkifli
seorang laki-laki berpostur tinggi, atletis, dan santai itulah dia zulkifli secara kasat mata. jika kau mendengar suaranya, kau akan tahu jika ia terkadang berbicara dengan kurang jelas dan terdengar seperti berkumur. Zulkifli pria sederhana di balik kepemilikan yang ia punya. kepemilikan apa? tentu kau penasaran bukan? kepemilikan yang sangat berarti bagi Zulkifli adalah Hayati. Mungkin kalian akan menduga jika seharusnya kepemilikan yang berharga di mata Zulkifli adalah Zulaikha supaya terjadi kombinasi nama yang pas. tapi tidak. kepemilikan berharga bagi Zulkifli tetaplah Hayati seorang.
Zulkifli seorang atlet futsal dan gemar berdagang. banyak orang bilang jika Zulkifli adalah pewaris tunggal dari sebuah perusahaan yang didirikan oleh mendiang kakungnya di bidang percetakan. banyak pula yang mengatakan jika Hayati memang licik dan hanya menyukai sosok Zulkifli sebagai sosok pewaris yang banyak dikatakan orang-orang. tapi apalah arti sebuah komentar orang-orang. namun pada kenyataannya mungkin orang-orang yang hobi mencibir antara Zulkifli dan Hayati perlu tahu jika Zulkifli adalah seorang pemula di dunia bisnis. Zulkifli kini tengah mengurus beberapa izin perusahaan yang sedang ia dirikan.
waktu Zulkifli sedang kuliah. Zulkifli menjalin asmara dengan alah satu gadis pilihannya, Hayati namanya. di antara kesibukannya kuliah dan membuat tugas akhir sebagai syarat untuk kelulusannya. Zulkifli mulai serius menekuni bisnis kuliner, ia melobi salah satu rekannya di pulau Borneo dan memfrancise usaha tersebut. Mie Gledeg mie pedas yang rasanya akan mengludug-gludugkan hati dan lidahmu. terinspirasi dari kesukaan Hayati mengkonsumsi Mie saban hari. Zulkifli menelateni bisnisnya dengan penuh suka cita. berrepot-repot ria belanja dan membawa segala kebutuhan dagangannya. tak malu walau senyum sambil lalu. harapannya bisnis ini akan tumbuh dan berkembang secara silmutan dan menggurita untuk menghidupi Hayati dan orang-orang terdekat yang membutuhkan nafkah untuk dirinya dan keluarga.
semakin hari semakin giat Zulkifli bereksperimen dan bekerja. mengevaluasi setiap kesalahannya sebagai modal untuk perbaikan kualitas dan bisnis yang ia geluti. malam-malam yang dingin tubuh yang lelah dan suara hening jalanan tak Zulkifli hiraukan asalkan semakin hari semakin jelas lentera masa depannya menyala.
suatu hari Hayati mengabarinya jika Hayati sakit, panas, demam, dan tak mau makan akibat keracunan susu. Hati Zulkifli bergetar mendengar kabar itu. ingin rasanya ia datang menjenguk Hayati dan melihat keadaan Hayati. namun apa daya waktu sudah terlalu malam. dan ia harus segera pulang melewati jalanan yang telah lenggang. Zulkifli pulang membawa segala keresahan tentang masa depan dan harapan semoga semuanya akan menuai hasil yang terbaik. supaya kelak ia bisa meminang Hayati dan memberikan kehidupan yang laik baginya.
Hayati bercerita sore itu kepada Zulkifli jika ia berhasil mendapatkan dana hibah dari pemerintah atas proposal bisnis yang ia ikutsertakan dalam lomba tahun kemarin. bukan main senangnya Hayati waktu itu. Zulkifli bisa merasakan rona bahagia yang terpancar jelas di pipinya. Hayati berujar jika ia ingin serius melebarkan bisnis kerajinannya. dan bukan main sekali akhir-akhir ini teman lama Hayati menghubungi kembali dan mengajaknya melakukan meet up untuk kerjasama bisnisnya. sebuah kabar baik yang diaminkan keduanya.
Zulkifli semakin hari semakin bekerja keras dan cerdas. berpikir keras untuk menaikkan bisnisnya. tak cukup saja dengan usaha Zulkifli juga rajin menunaikan kewajiban sebagai hamba kepada Sang Pencipta. ditengah lelah dan dinginnya malam ia mengecek beberapa media social miliknya. membalas beberapa email dan pertanyaan kabar yang ada. Zulkifli juga menyempatkan mengecek salah satu media Social milik Hayati karena jarang berjumpa dan betukar kabar. ia ingin tahu bagaimana keadaan Hayati kini. Zulkifli mulai menscroll berita yang masuk di...
to be continue
Zulkifli seorang atlet futsal dan gemar berdagang. banyak orang bilang jika Zulkifli adalah pewaris tunggal dari sebuah perusahaan yang didirikan oleh mendiang kakungnya di bidang percetakan. banyak pula yang mengatakan jika Hayati memang licik dan hanya menyukai sosok Zulkifli sebagai sosok pewaris yang banyak dikatakan orang-orang. tapi apalah arti sebuah komentar orang-orang. namun pada kenyataannya mungkin orang-orang yang hobi mencibir antara Zulkifli dan Hayati perlu tahu jika Zulkifli adalah seorang pemula di dunia bisnis. Zulkifli kini tengah mengurus beberapa izin perusahaan yang sedang ia dirikan.
waktu Zulkifli sedang kuliah. Zulkifli menjalin asmara dengan alah satu gadis pilihannya, Hayati namanya. di antara kesibukannya kuliah dan membuat tugas akhir sebagai syarat untuk kelulusannya. Zulkifli mulai serius menekuni bisnis kuliner, ia melobi salah satu rekannya di pulau Borneo dan memfrancise usaha tersebut. Mie Gledeg mie pedas yang rasanya akan mengludug-gludugkan hati dan lidahmu. terinspirasi dari kesukaan Hayati mengkonsumsi Mie saban hari. Zulkifli menelateni bisnisnya dengan penuh suka cita. berrepot-repot ria belanja dan membawa segala kebutuhan dagangannya. tak malu walau senyum sambil lalu. harapannya bisnis ini akan tumbuh dan berkembang secara silmutan dan menggurita untuk menghidupi Hayati dan orang-orang terdekat yang membutuhkan nafkah untuk dirinya dan keluarga.
semakin hari semakin giat Zulkifli bereksperimen dan bekerja. mengevaluasi setiap kesalahannya sebagai modal untuk perbaikan kualitas dan bisnis yang ia geluti. malam-malam yang dingin tubuh yang lelah dan suara hening jalanan tak Zulkifli hiraukan asalkan semakin hari semakin jelas lentera masa depannya menyala.
suatu hari Hayati mengabarinya jika Hayati sakit, panas, demam, dan tak mau makan akibat keracunan susu. Hati Zulkifli bergetar mendengar kabar itu. ingin rasanya ia datang menjenguk Hayati dan melihat keadaan Hayati. namun apa daya waktu sudah terlalu malam. dan ia harus segera pulang melewati jalanan yang telah lenggang. Zulkifli pulang membawa segala keresahan tentang masa depan dan harapan semoga semuanya akan menuai hasil yang terbaik. supaya kelak ia bisa meminang Hayati dan memberikan kehidupan yang laik baginya.
Hayati bercerita sore itu kepada Zulkifli jika ia berhasil mendapatkan dana hibah dari pemerintah atas proposal bisnis yang ia ikutsertakan dalam lomba tahun kemarin. bukan main senangnya Hayati waktu itu. Zulkifli bisa merasakan rona bahagia yang terpancar jelas di pipinya. Hayati berujar jika ia ingin serius melebarkan bisnis kerajinannya. dan bukan main sekali akhir-akhir ini teman lama Hayati menghubungi kembali dan mengajaknya melakukan meet up untuk kerjasama bisnisnya. sebuah kabar baik yang diaminkan keduanya.
Zulkifli semakin hari semakin bekerja keras dan cerdas. berpikir keras untuk menaikkan bisnisnya. tak cukup saja dengan usaha Zulkifli juga rajin menunaikan kewajiban sebagai hamba kepada Sang Pencipta. ditengah lelah dan dinginnya malam ia mengecek beberapa media social miliknya. membalas beberapa email dan pertanyaan kabar yang ada. Zulkifli juga menyempatkan mengecek salah satu media Social milik Hayati karena jarang berjumpa dan betukar kabar. ia ingin tahu bagaimana keadaan Hayati kini. Zulkifli mulai menscroll berita yang masuk di...
to be continue
Kamis, 02 April 2015
Selasa, 24 Maret 2015
Minggu, 22 Maret 2015
Zulkifli, Hayati dan Kang Prabu
sekarang usiaku sudah menginjak hampir 22 tahun pada 27 juli mendatang, aku tak sengaja membuka statistik ternyata ada beberapa yang menjadi tayangan favorit pada entri yang telah aku masukan..
dear semua pembaca yang berbahagia..
aku hanya ingin menceritakan sebait kegelisahan hati yang sedang aku alami..
tentang karier, study dan asmara..
sudah semester tua tak juga ada tanda-tanda akan mendapatkan kerja yang nyata
usia sudah memasuki kepala dua study juga belum rampung juga...
begitu juga dengan asmara ada si dia yang telah mengikatku dengan janji manisnya, dan ada si dia yang telah menaruh hati padaku untuk kedua kalinya.... the love story began brai..
sabtu yang mendung bagi hati dan jiwa yang sedang terlunta untuk kedua kalinya ia menawarkan hatinya dan untuk kedua kalinya ia harus terluka....
jika saja bisa membalas tulus dan sungguhnya perasaanmu itu maka akan kusambut dengan sepenuh kayuh dan dayung yang ditempuh...ini adalah ujian yang cukup berat dalam hubungan yang telah aku bangun bersama seorang lelaki yang sampai sekarang namanya tak dapat aku sebut secara terbuka.. sebut saja sang pengikat hati sang pemberi janji manis itu adalah bang Zulkifli dan lelaki yang mencintaiku untuk kedua kalinya adalah kakang prabu dan aku akan menyebut diriku sebagai hayati..
baiklah aku kan ceritakan kisahnya begini...
dimulai ketika aku pulang dari KKN pada bulan Agustus tahun 2014 lalu.. hei man sudah sekitar 2 tahun aku membangun kasih bersama bang Zulkifli, lelaki yang dulu santun dan pandai secara intelektual, pandai juga menyembunyikan hatinya menyembunyikan perasaannya. dulu ketika pertama kali ia berujar kepadaku tentang bagaimanana aku dan dia bisa melewati hari tua bersama melanjutkan S2 di negeri tetangga nun jauh di sana memiliki ulaiziyy (arab: Elizza Kecil, Elizza seorang gadis berparas seadanya, ceria dan juga tidak terlalu pandai biasa-biasa saja) aku adalah perempuan ideal yang kelak akan mengandung bayinya kelakarnya waktu itu.. waktu terus berjalan dan hayati akhirnya mengetahui sebuah rahasia kecil di hati bang zulkifli yang ia sembunyikan secara rapat-rapat.
hari itu entah hari apa tanggal berapa dan dimana, hayaati sedang makan bersama dengan salah teman akrabnya, Salamah menikmati salah satu salad sayuran terbaik di tanah jawa, sayuran yang direbus dan disiram dengan saus kacang dengan rasa biasa saja standar saja yang dipesan oleh Hayati, " kemarin aku menghabiskan waktu malam bersama Zulkifli," belum sempat ia melanjutkan kalimatnya Hayati sudah dibuat lidahnya terbakar oleh ucapan pembuka Salamah" hhhhmmmm, apa kau bilang saal"? jawab Hayati sekenanya pura-pura pedas dibalik terbakaarnya lidah dan hatinya atas ucapan pembuka Salamah tentang Zulkifli..sejurus kemudian Salamah melanjutkan ceritanya tentang keterusterangannya tadi malam bersama Zulkifli, ia mengakui jika ia merasa nyaman bersama laki-laki itu,,, seketika salad sayur terbaik di tanah jawa itu tak tertahan lagi pedasnya aduhai rasanya menjadi sangat menyakitkan..
Hayati melupakan terbakarnya hatinya atas ucapan Salamah dan melewati hari seperti biasa.. namun semakin hari semakin jadi, Hayati sering melihat Zulkifli dan Salah duduk berdekaatan dan berdampingan secara kasat mata saja dekatnya begitu lalu bagaimana dekatnya batin mereka, lalu ini apa maksudnya..
entah bagaimana ceritanya Hayati menanyakan kebenaran menyakan kesungguhan Zulkifli, pada waktu malam sebelum esok hari Hayati dan Zulkifli pergi untuk sebuah Majlis agung di sebuah gedung dengan harga tiket masuk majlis itu dua kali gaji Hayati waktu itu, Hayati menabung, Hayati ingin menyampaikan sebuah pesan, yang ia kelu tak sampai hati menyampaikan, tentang kepastian tentang kapan lamaran, tentu malu Hayati sebagai seorang perempuan.. namun maksud hati belum tersampaikan itu, malam itu hayati benar-benar pupus harapan ketika mengetahui Zulkilfi ternyata menaruh hati pada Salamah, benar saja waktu itu Salamah begitu percaya diri begitu bahagia menyampaikan bagaiman Zulkifli memperlakukannya.. malam itu harapan yang Hayati pupuk subur kering sudah gersang sudah, Hayati tak percaya jika Zulkifli ternyata menyukai Salamah, Hayati tidak percaya.. Hayati tidak percaya.. Hayati mengira Hayatilah satu-satunya perempuan yang Zulkifli cintai tapi itu hanya perkiraan Hayati, kenyataannya tidak, tidak sama sekali... Hayati lelah,, tapi waktu itu, Zulkifli terus membujuk terus meyakinkan jika Zulkifli tak mau kehilangan Hayati.. ia tak ingin kehilangan Hayati..." terus terang Hayati, aku mencintai Salamah tapi aku tidak bisa mencintainya .. aku sudah memilihmu.." terang Zulkifli meyakinkan.. Hayati sedih sejadi-jadinya, ia sudah tak dapat lagi mengatakan sesuatu apapun..harapan Hayaati sudah terlampau tinggi Hayati mengira hanya ia seorang yang ada dalam lubuk hati seorang Zulkifli ternyata ada Salamah dihatinya padahal Zulkifli sendiri yang mengatakan yang mengikatnya yang memberi janji manis itu, sekarang apalah arti semua itu, apalah arti mimpi-mimpi dulu yang kelak akan diwujudkan bersama S2 bersama, Hayati retak-serettaknya tapi ia masih memberi kesempatan kedua, seharusnya tak begitu ketika ia memberi kesempatan maka sama saja ia akan memeberi kesempatan untuk terluka kedua kalinya.
paginya ia pergi ke gedung tempat majlis itu diadakan, keadaan Zulkifli waktu itu benar-benar miskin, sebagai lelaki yang seakan tak mampu memberi kehidupan yang layak bagi Hayati kelak. tak ada rupiah untuk bisa membeli bahan bakar supaya bisa menyala mesin...namun apalah arti semuaitu, apalah arti kekayaan dan harta benda itu bagi Hayati, bagi Hayati rupiah yang ia keluarkan untuk Hayati dan Zulkifli tak ada artinya, selain kebersamaan itu, Hayati bahkan rela menggunakan gajinya untuk membeli waktu supaya ia bisa sehari saja menghabiskan waktu bersama Zulkifli, tapi apalah arti semua mimpi, niat baik Hayati waktu itu, Keinginan Hayati pupus sudah sirna sudah tak ada lagi harapan untuk terus melanjutkan hari bersamanya.. Hayati sudah lelah..Hayati hanya ingin menangis. bahkan waktu itu Zulkifli tak peduli bagaimana perasaan Hayati ia hanya peduli pada perasaan Salamah.. Hayati hancur.. tapi pagi itu Hayati tetap berangkat bersama Zulkifli dan duduk terpisah tak mau berdekatan. sampapi pada suatu babak yang sangat Hayati harapakan waktu itu tentang menikah, disegerakanlah bagi para bujang dan gadis untuk menikahkeinginan Hayati untuk menikah sudah hilang seketika tadi malam.. mata Hayatipun masih tampak lemah..
selama dua tahun Salamah harus berhadapan dengan orang-orang yang mebenarkan dan menguatkan jika Zulkifli benar mencintai Salamah adanya... tapi Zulkifli tetap tak melepaskan Hayati dan mebiarkan hayati berjuang sendiri melawan keraguannya.. hari itu Hayati memenuhi panggilan dokter untuk pemeriksaan selanjutnya.. Hayati terkena gejala jantung ringan, untukusianya yang masih cukup sangat belia 19 tahun .. Zulkiflipun tidak pernah menyadarinya Zulkifli tetap dengan keukeuh mengikat Hayati dengan ikatan yang tak jelas ujudnya, hanya mereka berdua yang tau..
kepercayaan itu mulai tumbuh lagi dalam diri hayati ketika ia pulang dari desa selama 2 bulan.. selama dua bulan tak jumpa.. Hayati mulai percaya utuh.. mungkin Zulkifli benar mencintaiku. tapi apalah aku, betapa hinanya seakan aku mengemis cinta seorang Zulkifli yang katanya punya tahta bergelimang harta namun didepan Hayati tak ada satupun tanda-tanda itu.. Hayati menyukainyanya karena Zulkifli begitu terbuka tak pernah menutupi masalah rupiahnya. tak banyak laki-laki yang berhutang untuk gaya semata.. Zulkifli yang miskin tak punya apa-apa yang begitu ia cintai sepenuh hati oleh hayati.. tetapi tega menyiksanya bertahun-tahun dengan terus membiarkan Salamah di hati Zulkifli...
andaikan saja Hayati ingin ikut membalas sikap Zulkifli tentulah bisa .. ia pergi meninggalkan Zulkifli begitu saja.. mebiarkan Zulkifli dengan kesendiriannya berjuang mengumpulkan rupiah sendiri.. mebiarkannya sendiri.. tapi Hayati tak pernah tega berbuat seperti itu pada Zulkifli.. Zulkifli selalu bilang semua kepingan rupiah yang ia hasilkan untuk Hayati,, karena memang adanya rupiah-rupiah itu berada dalam pengawasan Hayati.. Hayatipun memaafkannya mulai percaya utuh kembali dengan Zulkifli itu.. dengan lelaki yang tengah berjuang untuk mendapatkan Hayati...
waktu terus berjalan dan Hayati tumbuh menjadi wanita mandiri seperti dulu kala. bisnis Hayati mulai tumbuh membaik, Hyati memiliki semangat dan minat dalam dunia fashion Hayati sangat senang dengan dunia seni pertunjukan, fashion dan puisi.. Hayati akhrinya merangkul salah satu teman terbaiknya dibidang itu ketika SMA dulu, seorang alumni seni keramik dari sekolah menengah seni rupa terbaik di kota itu...
pertemuan awal dimulai di sebuah kafe di sudut kota berhati nyaman malam itu Hayati bertemu untuk pertama kali nya dengan kakang prabu setelah 4 tahun lamanya tak bertemu... malam itu Hayati bertemu dengan Kakang Prabu dan Maria yang nampaknya malam itu Maria adalah kekasih Kakang Prabu, mereka begitu akrab dan makan sepiring berdua sudah biasa.. dengan cekatan kakang prabu meladeni Hayati memesankannya dengan sikap tenang kakang prabu yang tampak berbeda ketika 4 tahun lalu..
jangan kau grogi Hayati, kemarin aku menggodamu saja mengatakanmu ayu" ujar kakang prabu dengan nuansa jawa dan lelaki jawa yang sangat kental... taawa pecah malam itu antara Hayati, kakang prabu dan Maria..
pertemuan selanjutnya terjadi Hayati mulai mendatangi tempat di mana Kakang prabu menimba ilmu, tempat yang cukup angker cukup ngeri Hayati mulai mengenal beberapa teman kakang prabu.. berkali -kali Hayati datang kesana dan Hayati mulai datang ke rumah kakang Prabu.. mendatangi studio seni miliknya.. Hayati sering berada di sana.. hingga tiba suatu hari Hayati duduk mengikuti kakang Prabu bekerja memotong beberapa kayu untuk beberapa ornamen di prodak tas yang mereka desain.. bekerja sama dengan kakang prabu bagi Hayati juga harus mengikuti emosinya Hayati kerap kali mendapat amarah dari kang prabu akibat keleletan hayati..
hayati pun menimbang-nimbang kesalahan yang ia lakukan namun ada yang lain yang Hayati rasakan, apa itu Hayati tak mungkin menduga-duga.. cukup satu kesalahan fatal yang ia lakukan ketika kang Prabu memarahi Hayati sejadi-jadinya ketika Hayati menyinggung maslah manntan terindah kang prabu...
ketika itu Hayati sedang memasang kancing di atas tas dan waktu itu mimik wajah kang Prabu tampak angkuh, tampak angker ketika ia mendengar mantan terindah dan mendengar nama Zulkifli
Langganan:
Postingan (Atom)